Sekali Jalan Pulang Pergi *Umur dewasa ≥ 3 tahun, dan umur bayi < 3 tahun.
Gambir
Kota Jakarta
Bandung
Kota Bandung

Kereta Api Bengawan

Tiket kereta api - Kereta api adalah moda transportasi paling aman dengan tingkat kecelakaan yang rendah dan paling populer dengan harga yang terjangkau jika dibandingkan dengan moda transportasi lainnya. Salah satu jenis kereta api itu adalah kereta api Bengawan.

Apa itu Kereta Api Begawan

Kereta api Begnawan ialah tergolong salah satu kereta api kelas ekonomi yang disediakan oleh dari PT KAI untuk area kawasan Pulau Jawa.

Rute Kereta Api Begawan

Rute utama kereta api Bengawan ini ialah Surakarta atau Solo - Jakarta. Dalam perjalanannya menempuh rute tersebut maka Kereta api Bengawan diberangkatkan dari Stasiun Purwosari, Solo melalui sekitar 12 stasiun kereta api lainnya dan akan berhenti di tempat tujuan terakhir di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.

Frekuensi Kereta Api Begawan

Frekuensi perjalanan kereta api ekonomi jarak jauh Solo - Jakarta dan Jakarta – Solo ini ialah satu kali sehari, pulang pergi, dan beroperasi setiap hari.

Tingkat Kecepatan Kereta Api Begawan

Tingkat kecepatan rata-rata kereta api Bengawan ini ialah 70 km per jam hingga 90 km per jam dengan perhentian hingga sebanyak 12 kali pada beberapa stasiun antara yang dilewati rutenya. KA Bengawan tersebut secara total akan menempuh jarak Solo - Jakarta sepanjang 570 km dengan jangka waktu durasi perjalanan rata-rata ialah sekitar 9,5 jam.

Stasiun Antara Tempat Berhenti Sejenak Kereta Api Begawan

Dalam menempuh rute Solo – Jakarta dan sebaliknya maka kereta api Begawai ini akan berhenti pada beberapa stasiun antara sebagai berikut.
- Stasiun Klaten,
- Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta
- Stasiun Wates, DIY
- Stasiun Kutoarjo,
- Stasiun Kebumen,
- Stasiun Gombong,
- Stasiun Kroya,
- Stasiun Purwokerto,
- Stasiun Ciledug,
- Stasiun Cirebon Prujakan,
- Stasiun Bekasi,
- Stasiun Jatinegara.

Jadwal Kereta Api Begawai

Setiap hari Kereta Api Bengawan mulai berangkat dari Stasiun Purwosari, Solo pada jam pukul 14:30, dan lalu direncanakan akan tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta pada pukul 00:28. Lalu untuk keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta maka kereta api Bengawan akan mulai tersedia pada pukul 11:20 dan lalu akan tiba di tempat pemberhentian terakhir di Stasiun Purwosari pada pukul 20:40. Jadwal kereta api Bengawan ini adalah jadwal kereta api kelas ekonomi yang melayani rute Jakarta – Solo yang paling awal.

Fasilitas Kereta Api Bengawan

Kereta api jarak jauh kelas ekonomi ini telah dilengkapi dengan pendingin udara atau AC di tiap gerbongnya. Juga tersedia toilet pada setiap gerbongnya. Tiap gerbongnya memiliki kapasitas angkut penumpang hingga sebanyak 106 tempat duduk yang tersusun dalam pola 3 - 2, yakni terdapat 3 buah tempat duduk pada sisi kanan gerbong dan terdapat 2 buah tempat duduk pada sisi kiri gerbong. Tempat duduk kereta kelas ekonomi jarak jauh ini tidak diberi sekat pemisah seperti kereta eksekutif. Tempat duduknya disusun dengan secara berhadapan tanpa bisa diputar balik. Tersedia fasilitas stop kontak yang terdapat pada bagian bawah jendela di tiap baris tempat duduk. Penumpang bisa menyewa fasilitas bantal dan selimut jika menginginkannya. Layanan makanan juga bisa dipesan dari tempat duduk atau di gerbong kereta makan khusus sebagaimana pada kereta kelas eksekutif.

Sejarah Kereta Api Bengawan

Penamaan Kereta Api Bengawan ini terinspirasi oleh nama Sungai Bengawan Solo yang adalah sungai yang terpanjang yang ada di Pulau Jawa. Sungai Bengawan Solo tersebut membelah melewati kota Solo. Terdapat dua hulu sungai Bengawan Solo, yakni yang ada di Pegunungan Sewu, Wonogiri dan yang ada di Ponorogo. Dalam bahasa Jawa, kata Begawan itu artinya ialah suatu sungai yang besar. Kereta Api Bengawan ini awalnya bernama kereta api Senja Ekonomi Bengawan. Pernah menjalani rute dari Stasiun Kedungbanteng ke Stasiun Solo Jebres. Stasiun Kedungbanteng ialah suatu stasiun kereta api kelas kecil yang ada di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Lalu pada tahun 2013, Kereta Api Bengawan mulai menjalani rute perjalanan yang lebih panjang, yakni mulai dari Stasiun Jebres, Solo Stasiun hingga Stasiun Tanah Abang, Jakarta. Kemudian sempat diubah menjadi rute Stasiun Solo Jebres hingga Stasiun Tanjung Priok, Jakarta, perjalanan pulang pergi. Lalu mulai Februari 2014, maka PT KAI mengubah lagi rutenya menjadi dari Stasiun Purwosari hingga Stasiun Pasar Senen, Jakarta, secara pulang pergi.

Rute Jakarta – Solo tersebut termasuk rute favorit.